2/9/10

Yesus Wafat di Kashmir

TEMUAN-TEMUAN MENGEJUTKAN MENGENAI HIDUP DAN WAFATNYA YESUS
VERSI DARUL KUTUBIL ISLAMIYAH, GERAKAN AHMADIYAH INDONESIA


 


Al-Shaikh-us-Sadiq Abi Ja’far Muhammad ibnu Ali ibnu Hasain ibnu Musa ibnu Baibuyah al-Qummi, seorang penulis Timur dan ahli sejarah yang termasyhur, begitu pula Shakh Al-Said-us-Sadiq, yang meninggal dunia di Khurasan pada tahun 962 Masehi, menghubungkan perjalanan Yuz Asaf di dalam bukunya yang termasyhur “Kama-lu-Din wa Tama-un-Ni’mat fi Asbat-il-Ghaibat wa Kasful- Khairat” juga yang disebut “Ikmaluddin”. Buku ini, yang dinilai sangat berharga oleh para orientalis Barat, pertama kali diterbitkan tahun 1882 oleh Aga Mir Baqar, pada Sayyid-us-Samad Press di Iran, dan kemudian diterjemahkan ke dalam bahasa Jerman oleh Professor Muller dari Universitas Heidelberg. Penulis buku ini berkelana ke mana-mana untuk memperbanyak dan melengkapi informasi buku ini, yang dengan teliti sekali sesuai kenyataan dan menyebutkan dua perkara perjalanan Yesus pertama ke Timur (ke Ceylon dan tempat-tempat lain) dan yang kedua, berakhir di Kashmir. Buku tersebut juga sedikit memberi penjelasan mengenai ajaran-ajaran Yesus selama dalam perjalanannya ini dan mengemukakan ajaran yang serupa seperti apa yang ada di dalam Injil yang empat.


Untuk melengkapi semua ini, Shaikh al-Sa’id-us-Sadiq mengutarakan riwayat kuno mengenai wafatnya Yesus. Menurut buku ini (lihat halaman 357-358), Yesus mengutus muridnya Ba’bat (Thomas) ketika beliau sudah dekat pada ajalnya, dan mengucapkan wasiyat terakhirnya, bahwa tugasnya harus diteruskan dan makam harus dibangun di atasnya dengan secermat mungkin apabila beliau menghembuskan nafas terakhirnya. Thomas melaksanakan apa yang dimintanya. Yesus dikebumikan dengan kakinya membujur ke Barat dan kepalanya ke Timur.  Begitu juga, Nabi Muhammad bersabda, bahwa Tuhan pasti menjaga ruhnya di tempat di mana beliau menghembuskan nafas terakhirnya. Oleh karenanya, mengapa beliau dimakamkan di tempat tinggal yang kecil, di tempat isterinya Siti ‘Aisyah. (Lihat Mumtaz Ahmad Faruqui, The Crumbling of the Cross, hal. 70).

A. Faber Kaiser, sang penulis, adalah seorang ahli filsafat dan sarjana ahli dalam karya-karya jurnalistik. Dia pertama kali mengadakan hubungan dengan “Kashmir” ketika dia mendengar keterangan-keterangan ada makam Yesus di Kashmir; dia membuat penelaahan-penelaahan dan akhirnya memutuskan dirinya pergi ke Kashmir untuk menyelidiki. Sedikit demi sedikit, dia menyusun suatu dokumen yang sangat penting dan mengagumkan yang mengisi sejumlah jurang yang menganga pada Alkitab yang telah membingungkan para sarjana selama ratusan tahun. Terbitan pertama buku ini di Great Britain oleh Gordon Cremonesi Ltd. 1977.

Silahkan download versi e-booknya di sini.

0 comments:

Post a Comment

Free ebook

Enter Your Comment